Jakarta, Inventori.co.id – Untuk mendukung Asian Games ke-18 yang akan diadakan pada (18/8/18), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan peninjauan Pekerjaan penataan jalan dan trotoar Jalan Sudirman. Peninjauan dilakukan Menteri Basuki dengan berjalan kaki kurang lebih 3 km mulai dari Patung Pemuda Senayan hingga Hotel La Meridien.
Dalam tinjauannya, Menteri PUPR M Basuki Hadimuldjono mengutarakan, “Kita lihat dari Senayan sampai sini (Hotel La Meridien), prioritasnya jalan harus sudah lurus semua tidak ada yang belok-belok lagi. Nantinya lebar jalan 18,5 meter, lebar trotoar 9 meter dilengkapi taman selebar 3,4 meter. Kita prioritaskan jalan sudah selesai 100% tanggal 21 Juli 2018 dan tanggal 31 Juli akan dihentikan semua. Semuanya sudah bersih dan rapih, tidak ada lagi barrier (pembatas jalan) karena tamu Asian Games mulai sudah datang,” Ucapnya.
Pekerjaan penataan jalan dan trotoar dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT. MRT Jakarta yang melakukan konstruksi mass rapid transportation (MRT) di Jalan Sudirman. Meskipun demikian, sebagai Ketua Pelaksana Bidang Sarana dan Prasarana Asian Games ke-18, Basuki mengatakan turut bertanggung jawab. Kementerian PUPR melalui Ditjen Bina Marga telah berkordinasi dengan Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta
“Saya koordinasikan dengan Gubernur DKI Jakarta dan Dinas Bina Marga. Semuanya penataan kawasan Sudirman dengan total panjang 6,9 km dari Senayan hingga Bundaran HI diharapkan bisa selesai tanggal 31 Juli 2018,” kata Basuki.
Basuki menjelaskan, Terdapat beberapa catatan penting yang harus diselesaikan jelang Asian Games. “Saya lihat pagar Hotel Sultan dapat dirapihkan, agar seiring dengan trotoar yang sudah rapih. Saya sudah telepon manajernya dan bersedia merapihkan pagar Hotel Sultan di sisi Sudirman,” jelasnya.
Basuki menambahkan, Pagar dan jalur trotoar eksisting di Jembatan Semanggi juga dirapihkan dan dicat lagi sehingga semakin memperindah penataan kawasan tersebut. “Pada saat peresmian Jembatan Semanggi 17 agustus tahun 2017 lalu, kita mau ganti pagarnya tapi waktu itu belum bisa dilakukan karena masih dalam tahapan mock up,” ujarnya.
Menurutnya, Untuk venue serta fasilitas pendukung di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, akan rampung seluruhnya pada Juli 2018. Untuk venue, hanya venue squash yang masih dalam penyelesaian dan ditargetkan rampung pada 12 Juli 2018.
Ia menegaskan, “di Provinsi Jawa Barat, yang belum selesai hanya Jalan Akses Venue Paralayang di kawasan Puncak Bogor. Kami targetkan dalam 2 hari ini sudah selesai. Selebihnya insya Allah sudah siap,” tegasnya.
(Minggus)